“Setiap orang itu berproses, berproses untuk
menjadi lebih baik dan menjadi lebih baik dari dirinya di masa lalu”,
itulah kalimat yang terlontar dari seorang artis, emm bukan masalah siapa
artisnya. Tapi perhatikan kalimatnya, bukankah itu benar ?, dari sebuah
tayangan dan gak tahu jadwalnya kapan sebenere, tapi dari kemaren ketanggrok TV
tayangan ini (*hadehhh bahasanya,
ketabrak ma acara itu maksudnya njut
jadi nonton, minggu lalu pun iya, hohoho), nah di tayangan itu baru
membahas para artis yang sering di image kan sebagai artis yang baik dan
berperan sebagai protagonis. Ini acara like a reality show dan discuse kali ini
berjudul “nice guy”.
Terlepas dari yang namanya artis, kehidupan selebritas, pengamen, pengemis,
polisi, dokter, guru dan seabreg profesi setiap manusia, ada pelajaran yang
bisa diambil dari tiap individu di dunia ini. Walaupun golongan berbeda, tapi
akan sangat salut pada mereka-mereka yang dengan keadaan apapun masih ada dan
tetap ada iman dalam dirinya dan berproses menjadi lebih baik.
Bahasa fisikanya adalah mencoba “berdinamis” dengan keadaan, berproses
untuk menjadi lebih baik (*dalam hal apapun) berarti menandakan bahwa itu yang
disebut dinamis. Untuk mencapai dinamis yang positif, banyak hal yang dilakukan
individu, dari dinamisasi #Eh, dari dinamisnya setiap person, maka banyak pelajaran
yang kita bisa ambil. Sedikit share terkait 5 character orang yang dinamis di
cirikan sebagai berikut (*Formal beudd ikih) (-_-“)
1.
Pengen
Tahu Dalam Segala Hal.
Bahasa gaul nya adalah #Kepo-ers, segala sesuatu
itu perlu ditanyakan dan diambil hikmah atau pelajarannya. Sebagai contoh
Thomas Alva Edison dengan kasus keponya terhadap “Bolam”, nah efeknya adalah saat
ini kita ni bener-bener bisa merasakan manfaatnya. Bayangin kalau gak ada lampu
cobak #oohhGelaappp,. Nah, ini hasil dari ke-kepo-an Thomas terhadap bola
lampu, dan contoh lainnya bisa lah nyontohkan sendiri, bisa jadi #NyodorinKaca,
kepo manfaat ada pada diri anda >:).
2.
Independent
Style
Nah ini, setiap jiwa itu bebas, bebas untuk
melakukan apa saja dan mandapatkan balasan dari apa yang diperbuatnya, so ?
sebebas-bebasnya yang dilakukan musti tahu batasan, batasan baik dari yang Maha
Kuasa ataupun batasan untuk tidak “mengganggu” tanda petik independentnya orang
lain, ketika orang lain punya pendapat dan itu lebih baik, kita pun harus
belajar ikhlas dan gak bisa arrogant semau elo or gue sendiri.
3.
Punya
Daya Cipta yang Kuat.
Jadi inget PPKn jaman smp, manusia itu memiliki
bekal berupa daya, cipta, rasa, karsa dan daya pikir yang diberikan Tuhan. Nah dalam
hal ini, orang dynamis itu terangsang dengan hal-hal baru sangat antusias untuk
menciptakan banyak hal dan berusaha untuk mempositifkan apa yang dilakukannya. Orang
kreative kayak gini sering dibilang “aneh” beda dari yang lain, tapi menurut
saya pribadi inilah yang disebut “unik”, tiap orang itu unik sebenernya, dan
uniknya beda-beda J .
4.
Prioritas
Ini sih gampang nulisnya dan mikir untuk
aplikasinya, intinya adalah dahulukan yang lebih penting, stepnya clear,
setting clear, goal clear katanya.
5.
Dedikasi
yang Besar
Dedikasi tak mesti berbiaya besar, cukup tekuni
apa yang saat ini dipelajari, berbuatlah dan lakukan se-enjoy mungkin dan yakin
saja.
Berkaitan ma Proses, Dinamis gak statis he :D , itu berkaitan ma usaha
manusia, manusia itu tinggal melakukan sesuatu yang dianggapnya benar, tujuan
sudah jelas sebenere, Allah kan ? hanya saja setiap proses dari manusia itu
berbeda-beda jalannya dan hikmahnya pun berbeda-beda, dari proses-proses
melakukan sesuatu hal itulah yang menjadikan banyak pelajaran yang diambil dari
setiap proses yang dilakukan. Dan Allah itupun juga ngeliat dari proses
bagaimana kita melakukannya. Ketika memang sudah usaha, proses ya apapun itu,
serahkan ma Allah saja.
0 komentar:
Posting Komentar