Siapa sih manusia yang tidak memiliki perasaan? Ini bukanlah sebuah ungkapan dari cerita sinetron ataupun cerita film yang menceritakan tokoh yang jahat sehingga tak mempunyai perasaan. Ngomong-ngomong terkait dengan perasaan, pastilah setiap orang yang normal memiliki perasaan dan mampu merespond suatu keadaan sehingga muncullah perasaan.
Jika dilihat dari kacamata psikologi, Abu Ahmadi dan M. Umar berpendapat
dalam buku Psikologi Umum, menyebutkan bahwa perasaan merupakan suatu keadaan
kerohanian atau peristiwa kejiwaan yang dialami dengan senang atau tidak senang dalam hubungan
dengan peristiwa mengenal dan bersifat subjective. Perasaan dibagi menjadi perasaan jasmaniyah (Indriyah,vital) dan perasaan
Rohaniyah yang (perasaan intelektual, kesusilaan, keindahan, sosial, harga
diri, keagamaan). Perasaan memiliki sifat yaitu senang tidak senang, kuat dan
lemah, lama dan tidak lama serta relative.
Tentu
setiap orang memiliki fasenya masing-masing terkait perasaannya, dan setiap
orang memiliki Kontrol akan dirinya. Tetapi, jika perasaan yang tidak
terkontrol dan terjadi terus-menerus akan menyebabkan masalah dengan
kesehatannya
Berbagai jenis perasaan manusia tidak hanya ditentukan oleh
faktor kejiwaan, sebab kondisi fisik juga bisa mempengaruhinya. Beberapa jenis
penyakit kronis bisa membuat seseorang lebih sering mengalami perasaan tertentu
sepanjang waktu.
Ilmu pengobatan China mengenal 6 emosi atau perasaan yang
dialami oleh manusia. Jika salah satunya muncul sepanjang waktu dan lebih
dominan dibandingkan perasaan lain, maka kemungkinannya perasaan itu menandakan
adanya penyakit dalam tubuh seseorang.
Perasaan-perasaan
yang menandakan adanya penyakit adalah sebagai berikut, seperti dikutip dari
HealthMad.
1. Kegirangan
Meski biasanya perasaan bahagia
menunjukkan kondisi jiwa yang sehat, kegembiraan yang berlebihan atau euforia
justru menunjukkan kondisi fisik dan mental yang tidak sehat. Seseorang yang
selalu tampak girang sepanjang waktu berisiko mengalami gangguan jantung atau
paling tidak yang lebih masuk akal adalah gangguan mental.
2. Gelisah
menurut ilmu pengobatan China, rasa
panik dan gelisah yang muncul sepanjang waktu juga berhubungan dengan kesehatan
jantung. Terlebih jika kegelisahan itu disertai gejala-gejala seperti palpilasi
atau jantung berdebar dan berkeringat dingin.
3. Khawatir
Seseorang yang selalu merasa
khawatir kemungkinan punya masalah dengan kelenjar limpa yang tidak bekerja
sebagaimana mestinya. Gejala lain yang menyertai biasanya adalah nafsu makan
berkurang, anggota badan terasa lemah, perut kembung dan menstruasi tidak
teratur.
4. Sedih\
Masalah pada sistem pernapasan
terutama paru-paru bisa membuat seseorang tampak selalu sedih sepanjang hari.
Kebetulan, serangan asma dan radang tenggorokan cenderung juga lebih sering
terjadi dalam suasana duka, sementara batuk rejan lebih sering dialami orang
yang hidupnya menderita.
5. Takut
Jika bukan karena sifatnya yang memang
penakut, seseorang yang selalu ketakutan mungkin punya masalah dengan ginjal.
Kemungkinan lainnya adalah tekanan berlebih pada tulang punggung bagian bawah,
infeksi saluran kencing atau gangguan fungsi seksual.
6. Marah
Ilmu pengobatan China mengenal energi
Qi, yang jika mengalami peningkatan secara berlebih dampaknya bisa membuat
seseorang jari lebih pemarah. Peningkatan energi Qi juga berhubungan dengan
munculnya masalah pada hati, serta berbagai gejala seperti sakit kepala, pusing
dan mata merah.
sumber :
detik.com
http://www.slideshare.net/guest45be8c/power-p-perasaan
0 komentar:
Posting Komentar