Dreams are renewable. No matter what our age or condition, there are still untapped possibilities within us and new beauty waiting to be born.

-Dale Turner-

Rabu, 13 Juni 2012

Tentang sebuah nama dan biasa ku memanggilnya “Pap”



Tentang sebuah nama yang kunamai di Phonebook HP ku. Dan merupakan salah satu dari dua contact yang kuawali dengan kata “my” #baca kepunyaan, tentunya setelah nama “my number”, ya, nama itu adalah “My Pappy”. Memang di HP ku berbunyi Pappy, tapi dalam keseharianku aku memanggilnya “Bapak” dan sering kalanya ku panggil dia “Pap”.

Dulu waktu kecil aku merasa bahwa laki-laki itu adalah satu-satunya laki-laki terganteng #Versiku dari sekian laki-laki yang kutemui. Wah intinya You’re handsome people the number one for me J)J),. Dari sekian orang yang mampu menarikku selain teman-teman sepermainan dan kakakku, ya dia lah orangnya, kenapa bisa ku katakana menarik bagiku ? karena dia lah yang membawaku ke dunia dimana orang-orang berpijak dengan tanah yang berbeda. Laki-laki yang setia mengantarkanku dan mengajak berjalan-jalan untuk sekedar melihat aktivitas orang-orang disawah, di Lapangan dengan bolanya, di Pasar, Alun-alun, toko sepatu, toko baju ataupun mengajakku merasakan escalator untuk pertama kali. Memori ini masih ingat ketika dulu dialah sosok yang sebenarnya memikirkan apa yang ku inginkan, ketika dulu kecil seingatku aku sangat sering ngambek ketika apa yang kuinginkan harus dipending dan aku gak suka itu, tanpa harus banyak bicara, Pap ku mengajakku dengan motornya dan ternyata aku dibawa kesebuah bukit dengan para pencari batu di bukit tersebut,
“Y kamu denger suara pukulan-pukulan itu?” katanya, “Y” adalah panggilannya untukku dari kata TYas, Ty dan lebih singkatnya adalah “Y”. Ya memang waktu itu ku dengar gaung dari pukulan-pukulan itu, aku tetap pada posisi harga diriku untuk diam.
 “Itu namanya gaung/gema suaranya akan menjadi lebih besar ketika kita mendengarkannya disini”. “taukah bagaimana capeknya si pekerja pencari batuan itu?”.
Aku tetap saja diam dan tak ingin ku membalas apa yang dibicarakannya. Diapun kembali menggenjot motor dan kembali mengajakku berkeliling melihat banyak pemandangan yang sebenarnya indah.  Dan ternyata itulah yang beliau lakukan kepada adekku dan sekarang ponakanku, mengajak berjalan-jalan melihat suasana indah dihamparan ciptaan-Nya. Dan satu lagi, dialah yang antusias untuk mengajakku ikut program piknik ketika sekolahnya mengadakan piknik. Dan ini tidak dilakukan sekali saja, tapi sering kali ketika ada agenda keluarga untuk pergi ketempat saudara-saudara jauh, dialah yang antusias untuk mengajakku berkeliling. Dan ketika ku beranjak dewasa, memang itulah salah satu Hobbyku yaitu Travelling, Adventure tempat-tempat baru dan melihat keunikan orang-orang yang sebelumnya tak kutemui. Aku sangat senang untuk bepergian dari naik bus, kereta, sampai harus menyetir sendiri motorku untuk berpetualang melihat, mengamati dan mencari inspirasi dan biasanya  bareng-bareng dengan teman-teman.
Beranjak SMP, dialah yang setiap hari mengantarkanku ke sekolah yang berjarak sekitar 15 km dan ketika dibayangkan aku bukanlah orang yang suka menunggu berlama-lama, tapi apa yang dilakukannya? dialah yang menjemputku dan datang sekitar setengah jam – 45 menit sebelum bel keluar tanda selesai pelajaran. Dan apabila posisi aku yang harus menunggu lama jemputannya, maka raut kecewa ada padanya, oh ya, ketika SD yang kebetulan 1 tahun kita berada di satu SD yang sama, aku ingat ketika aku tak sempat sarapan, dialah yang menjemputku dikelas sewaktu jam istirahat dan mengajakku ke warung makan untuk sarapan dan setia menungguku makan.
Ketika SMA, dialah yang memberikan kesempatan untukku menggunakan motor yang jauh lebih baik dari apa yang kita punya, bahkan ketika Pap hanya sekedar masuk ke SMA ku untuk mengambil raport atau sekedar pertemuan I’m very excited when he entered in my school.
Ketika Kuliah, sering HP ini berbunyi “Y, pulang jam brapa? dirumah nasi+lauk habis, nyari sendiri”. Dan itu lah yang dilakukannya setiap hari ketika aku pulang malam, atau hanya sekedar pesan “Y, Y pulang jam brapa? Jo wengi2 lho (#Y, Y pulang jam brapa? Jangan malam2 lho?). sampai-sampai teman-temanku hapal dengan sms itu, ketika aku tak mendapatkan sms darinya dan ternyata sampai rumah makan malam habis, dialah yang bersedia membelikan makan malam untukku dan membiarkanku makan malam walau ada kalanya ku merasa sudah kenyang. Ketika uang saku ternyata mepet, sering ku meminta padanya dan diapun berusaha mencarikanku uang untuk keseharianku, karena tak mungkin ku memasak dikampus, kampus ku tempuh pulang-balek tanpa nge-kost dan siang, pasti lah aku membeli di warung. Candaannya adalah “Tyas memanggil, Dompet menangis”,. J) memang selera humornya lumayan bagus.
O ya, sesuatu darinya adalah Pap suka menyanyi baik keroncong atau Tembang mocopat, beberapa kejuarann tingkat kecamatan ataupun kabupaten pernah diraihnya untuk menyanyi keroncong. Bahkan TVRI Jogja pernah menampilkan penampilannya pada saat hari Guru. Tidak hanya itu, antusiasnya terlihat ketika Pap bercerita tentang  masa perjuangannya dimasa lalu, cerita-cerita unik, lucu dan bikin ngakak ketika Pap masih muda. Dan gemar betul Pap bercerita tentang simbah-simbah dulu, paklek, bulik, pakdhe, budhe yang sudah jadi keluarga jauh, apapun diceritakannya tapi satu kesan #tetap menarik.
Then, when I began to make you proud with me? Oh My figure the number one for me?
Start Now., ~ ^ O ^ ~

Tentang Sebuah Nama
-BioRiTmik- #Part one

3 komentar:

halamannya mbak kiki mengatakan...

saluddd... sosok inspirator yang tak bernilai harganya..karena memang tak bisa tergantikan dengan harga...

yaz_ay mengatakan...

agak mbrebes sendiri, inget yang di rumah.. hehehe..
berkali-kali ke tempatmu, ak belum lihat pappy, penasaran,,, :p

Unknown mengatakan...

@Ririz : memang :((,. kau pun demikian pasti lah da Inspirator number one :D:D
@yaz-Ay : Oh oh oh,. dan karna nama qt sama :D:D:D,., kapan2 maen lah :D

Posting Komentar

Social Icons

Featured Posts